Pengharapan
Pengharapan

Pengharapan

Orang yang ingin hidup ialah orang yang memiliki pengharapan. Jika kamu memiliki harapan dan entah mengapa harapan itu pupus, mungkin ketidaktepatan ada pada apa atau siapa yang kamu harapkan. Sebab segala sesuatu yang kamu butuhkan telah jauh-jauh hari dipersiapkan, dan itu mungkin berbeda dari pilihanmu, tetapi tentu saja yang terbaik untukmu.

(z.h)


Melalui kehilangan; aku belajar mengenai kasih. Aku menangis; cukup lama. Berada dalam keadaan duka yang tidak bisa ku pastikan waktunya, kapan berhenti. Kepergiannya, menjadi suatu bencana; yang besar dalam hidupku. Cermin sudah tidak lagi menjadi sahabatku– aku malu, bahkan menatap diriku sendiri; aku tidak mampu.

Inginku menyesali sebuah perkenalan, apalagi pertemuan. Tetapi, apa dayaku. Terlalu manis kisah cintaku dengannya. Paling manis, menurutku. Ketika aku dan dia meributkan untuk saling mengirim emoji hati; dalam pesan singkat. Jika ada kesempatan untukku bertemu dengannya lagi, menghabiskan waktu di taman kota favoritnya, disitu ingin aku mengalah; dan mengatakan, “Kamu adalah pemenangnya.”

Aku masih terngiang, anehnya, hingga saat ini. Di dalam hati kenangan mengalir bagai sungai; menarikku ke dalam imaji, hingga aku tersenyum kecil. Aku berharap hal besar kepadanya– cukup besar. Tidak terpikirkan dalam benakku, bahwa dia akan pergi meninggalkanku. Aku selalu percaya, dia tidak mungkin pergi, dengan tidak menyisakan apapun; kecuali kenangan dan rasa nyaman. Aku masih bingung, hingga ku menghela nafas cukup kuat. Bagaimana cara yang tepat untuk merayakan dia yang hilang dari pelukan. Sementara masih ada pertanyaan yang tidak terjawab, kalau masih sayang, mengapa menyerah?

I do really love you.


Photo by Nick Fewings on Unsplash.

2 Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!